Batik memang sudah menjadi kain/karya seni tradisional Indonesia. Tidak hanya di daerah jawa, namun juga di berbagai daerah di Indonesia. Salah satunya adalah Aceh. Ya, Batik Aceh ini memang mungkin belum begitu akrab di telinga kita, namun keindahan motif dan falsafahnya tentu mempunyai nilai rasa tersendiri.
Corak dan variasi batik dari Aceh jelas berbeda dengan batik dari daerah lain di Indonesia. Rata-rata batik Aceh menampilkan unsur alam dan budaya dalam paduan warna-warni berani seperti merah, hijau, kuning, merah muda, dan sebagainya. Keberanian memainkan warna inilah yang memberikan kesan glamor pada batik Aceh, namun tetap indah tentunya. Motif yang ada pada batik Aceh mengandung falsafah hidup masyarakatnya. Motif pintu misalnya, menunjukkan ukuran tinggi pintu yang rendah yang menggambarkan kepribadian orang Aceh. Rumah adat Aceh memang berpintu rendah, namun di dalamnya memiliki ruangan yang lapang. Hal ini melambangkan kepribadian rakyat Aceh, yaitu rakyat Aceh memiliki tabiat dan adat istiadat tidak mudah terbuka dengan orang asing namun dapat menjadi sangat baik bahkan bagaikan saudara kandung bila sudah saling mengenal. Motif tolak angin menjadi perlambang banyaknya ventilasi pada rumah adat Aceh. Motif ini melambangkan bahwa masyarakat Aceh cenderung mudah untuk menerima perbedaan. Sedangkan motif bunga jeumpa/bungong jeumpa (bunga kantil) diambil karena banyak terdapat di Aceh dan bentuknya sangat indah. Kuatnya pengaruh Islam juga turut mewarnai motif-motif batik Aceh, diantaranya motif garis, sulur, dan melingkar.
Terlepas dari motif, penerapan padu padan batik dalam buasana perempuan Aceh diwarnai dengan model celana panjang longga. Hal ini menunjukkan kesamaan derajat antara pria dan wanita.
Tidak mudah untuk menghasilkan batik Aceh yang sempurna. Beberapa tahap dilakukan, mulai dari mencapnya, mewarnai kain, menutup ukiran pola atau nembok, serta merebusnya dengan campuran air raksa dan lilin. Waktu pengerjaan untuk satu kain batik pun, ukuran sekitar 2,5 meter, membutuhkan waktu cukup lama, yaitu antar satu sampai satu setengah hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar